

Buntut Dari Menguaknya Dugaan Korupsi PT ASDP Bastiong Karance, Wartawan Jadi Korban Pemukulan.
MALUKU UTARA_presisinews24.com, – Diduga buntut dari Menguaknya kasus dugaan Korupsi yang di lakukan oleh PT ASDP pelabuhan Bastiong Karance yang dilakukan Tim Awak media beberapa waktu yang lalu, Seorang wartawan yang tergabung di dalam Tim investigasi menjadi korban pemukulan yang dilakukan oleh preman pelabuhan Bastiong Karance, Minggu (02/03/2025) dini hari.
Pasalnya beberapa waktu yang lalu tim awak media dari beberapa media cetak dan Online melakukan investigasi Sekaligus konfirmasi terkait adanya dugaan Korupsi yang dilakukan oleh Kepala PT ASDP pelabuhan Bastiong Karance, diduga tidak terima atas konfirmasi yang dilakukan wartawan pihak PT ASDP diduga menyuruh preman untuk melakukan pemukulan dan tindak kekerasan terhadap salah satu Wartawan yang berinisial (DST) pada saat wartawan tersebut berada di pelabuhan.
KRONOLOGIS KEJADIAN :
pada Minggu dini hari sekita pukul 12: 19 WITA dari rumah Bastiong Talangame hendak menuju Pelabuhan Fery Bastiong Karance untuk menyebrang, menggunakan sepada motor, tiba-tiba di lokasi pelabuhan Wartawan (DST) di teriaki oleh orang yang tidak di kenal dengan suara tinggi,
“Woy pe palang palang saja”
Karna lagi terburu-buru (DST) yang pada saat itu sedang membayar tiket masuk Pelabuhan setelah itu (DST) menjawab teguran tersebut masih dengan bahasa Maluku.
“Oh Iyo Iyo” ujar (DST)
Namun merasa tidak puas atau ada unsur di sengaja supaya terjadi keributan pelaku langsung mengeluarkan kata-kata lagi yang lebih tidak sopan.
“Ehh binatang, biadab” lanjut pelaku yang di ketahui bernama ikhsan yang berprofesi sebagai tukang ojek pelabuhan Bastiong Karance.
Disebut dengan sebutan binatang dan biadab wartwan (DST) menjawab.
“eh bos ini bukan puasa”
Kemudian pelaku langsung berlari dari arah belakang dan langsung memukul ke arah muka (DST) dengan menggunakan helm hingga mengenai melukai kening (DST) hingga memar.
Kejadian tersebut di saksikan Anggota TNI, Dan post, Anggota polisi sektor Ternate Selatan yang turun bersama Anggota TNI AL dan seorang ibu petugas yang bertugas di pelabuhan Ferry Bastiong Karance, kemudian DST dibawa ke ruang karantina pelabuhan untuk di bersihkan luka luka nya akibat pemukulan tersebut.
Atas adanya tindak kekerasan yang di alami oleh Wartawan Kepala Reaksi surat kabar media Online presisinews24.com Indra Jaya,S, S.H dan Praktisi Hukum Oktovianus Leki, S.H mendesak kepada aparat penegak hukum terutama kepada Kapolda Maluku Utara Irjen Pol. Midi Siswoko Wau, S.IK agar dapat menangkap pelaku dan dapat membongkar praktek dugaan Korupsi yang di lakukan Kepala PT ASDP Pelabuhan Fery Bastiong Karance yang mana telah merugikan rakyat dan negara atas dugaan tindakan Oknum Kepala PT ASDP pelabuhan Ferry Bastiong Karance.
(Tim)